Video tiga ojek pangkalan (opang) di Jakarta Barat yang memasang tarif 'getok' Rp 250 ribu, viral di media sosial. Mereka sempat was-was dan ketahuan setelah mengetahui videonya viral di media sosial.
"Ya was-was juga. Temen juga sebenarnya banyak," kata salah satu tersangka bernama Muchtar kepada detikcom di Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat, Sabtu (22/2/2020).
Muchtar tahu ketika dia dan teman-temannya direkam ketika berdebat masalah ongkos. Namun dia tidak menyangka bahwa video itu akan tersebar luas di media sosial.
"Dipikir aman aja," imbuh Muchtar.
Sementara tersangka Arief Lawa mengaku tahu bahwa penumpangnya memegang handphone. Tetapi, dia tidak mengetahui bahwa penumpangnya itu merekam video.
"Awalnya saya pribadi enggak tahu, saya enggak ngerti. Memang dia megang HP saya ngerti," kata Arief.
Arief baru mengetahui videonya itu viral di media sosial dua hari belakangan setelah kejadian pada Minggu 27 Oktober 2019. Arief mengaku sempat ketakutan karena video itu jadi viral.
Tonton juga video Opang dan Ojol Nyaris Bentrok di Sukabumi, Polisi Meredam:
"viral" - Google Berita
February 22, 2020 at 03:22PM
https://ift.tt/37LycpT
Opang di Jakbar Was-was Setelah Tahu video 'Getok' Tarif Viral di Medsos - detikNews
"viral" - Google Berita
https://ift.tt/31KOwoV
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Opang di Jakbar Was-was Setelah Tahu video 'Getok' Tarif Viral di Medsos - detikNews"
Post a Comment